Liburan nggak kebagian jatah traveling memang paling oke kalau dilewatkan bersama keluarga dan
tentunya kuliner yang cocok di lidah. Malam Natal yang lalu, bertepatan dengan anniv-nya Papa dan Mama, kami sekeluarga
makan di Hangout Coffee. Kenapa di sini? Karena ada tongseng favorit Papa di
sini.
Kami pesan Tongseng Sapi dan Kari Susu Ayam dengan tambahan
nasi putih. Cukup pesan dua porsi karena satu porsinya cukup banyak sehingga
cukup untuk berdua. Tongsengnya masih enak seperti terakhir kali kami makan di
sini. Daging sapinya empuk dan juga pedasnya pas, tidak terlalu pedas untuk
saya yang bukan pemakan masakan pedas. Kuahnya wangi dan berasa banget. Karinya
juga nggak kalah cetar ya walau nggak pakai santan. Wangi dan gurih.
 |
Tongseng Sapi (45k). Yang nggak makan pedas hati- hati 'ranjau'nya :p |
 |
Kari Susu Ayam (35k) |
Untuk minumannya kami coba Indonesian (Sirsak- Markisa-
Terong Belanda) dan Trawgo (Strawberry-Mango). Jusnya enak. Fresh. Pengin coba kopinya tapi nggak jadi pesan karena sehabis dari sini mau
lanjut nongkrong di kedai kopi seberang (terakhir nggak jadi juga karena penuh
dan cabang lain juga penuh T___T ).
 |
Indonesian (kiri) dan Trawgo (kanan) |
 |
non-smoking area |
 |
non- smoking area |
 |
smoking area |
Makanannya
recommended,
cafénya okelah. Mbak- mbak dan mas-
masnya juga ramah- ramah. Sayangnya plang nama toko di bagian atas nggak
kelihatan. Mungkin karena mereka sudah pakai yang dari
neon box jadinya yang di atas nggak dipasangi lampu lagi.
Ah ya, saat saya intip di IG mereka
(hangoutcoffee_medan) katanya
café ini
bakal ganti nama. Kira- kira apa ya nama barunya? Kita tunggu saja ya. Buat
pencinta masakan Indonesia yang tinggal di Medan, boleh deh coba mampir dan
icip- icip tongsengnya ^^
Be First to Post Comment !
Post a Comment